BANYUWANGI – Satu orang petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi ditugaskan untuk mengikuti pelatihan pengamanan tingkat dasar yang diselenggarakan oleh Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Hukum dan HAM Jawa Tengah, Jum’at (1/3).
Pelatihan diikuti oleh 40 orang peserta yang berasal dari 10 Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM dibawah naungan Badiklat Kumham Jawa Tengah. Kegiatan berlangsung selama 12 hari, mulai dari 19 Februari 2024 hingga 1 Maret 2024.
Pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan keahlian di bidang pengamanan, sehingga mampu mengantisipasi dan menghadapi kemungkinan adanya permasalahan di bidang pengamanan.
Pelaksanaan pelatihan terbagi menjadi dua metode, yaitu pembelajaran di dalam kelas dan studi lapangan yang dilaksanakan di Lapas Kelas I Semarang.
Kepala Lapas Banyuwangi, Agus Wahono, berharap agar petugas yang berkesempatan mengikuti pelatihan tersebut mampu mengimplementasikan materi pelatihan yang diperoleh dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.
“Kami juga berharap, ia mampu untuk menyampaikan ilmu yang telah didapat kepada petugas pengamanan yang lain, ” ujarnya.
Baca juga:
Uji Publik Hasil Penelitian BNN Tahun 2019
|
Menurutnya, peningkatan kompetensi melalui berbagai pendidikan dan pelatihan sangat penting dalam menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi di Lapas, khususnya dalam bidang pembinaan dan pengamanan.
“Tentu kami berharap seluruh pegawai Lapas Banyuwangi memiliki kompetensi yang memadai dalam bidang kerja masing-masing agar layanan di Lapas Banyuwangi dapat berjalan dengan maksimal, ” pungkasnya.(Humas Lapas Banyuwangi)